Needle Valve Installation
Dalam bagian ini akan di bahas cara pemasangan Needle valve (Needle Valve Installation) dengan variasi jenis koneksi (end connection) dari masing masing needle valve dan penggunaan khusus seperti pada panel aplikasi. Berikut gambar ini aplikasi needle valve pada pemasangan panel.
Needle Valve Installation pada Panel
Pemasangan Needle Valve (Needle Valve Installation) pada Panel instrument atau hydraulic mounting memiliki perbedaan dengan needle valve yang dipakai untuk line pipe atau tubing umumnya, yaitu pada needle valve jenis panel mounting memiliki baut pengunci (Lock Nut) pada bagian atas stem nya, gambar di samping menunjukkan tambahan Lock Nut.
Aplikasi Needle Valve Panel Mounting
Perbedaan Needle Valve Panel mounting dan tanpa panel mounting
Cara Pemasangan
Sebelum pemasangan maka terlebih dahulu disesuaikan maximum tebal dari panel plat yang akan digunakan. Untuk tebal plat nya tergantung besar valve yang dapat dinyatakan sebagi orifice valve dan digunakan dan rata-rata maximum tebal plat adalah 6mm. Pada bagian Panel plat kita membuat lubang bulat untuk tempat dudukan Badan Bonnet dan Lock nut, besar diameter lubang yang dibuat mengikuti salah satu contoh ukuran dibawah ini.
Langkah-langkah Pemasangan
- Gunakan kunci heksagonal berongga dengan ukuran di bawah yang direkomendasikan dan putar berlawanan arah jarum jam untuk mengendurkan sekrup dan melepaskan pegangan.
- Kendurkan mur sekat.
- Masukkan bodi ke dalam lubang, kencangkan mur dengan jari.
Tekan kap mesin, panel, dan mur secara bersamaan. - Pasang kembali gagang. Sejajarkan lubang gagang dengan lubang batang. Kencangkan sekrup set gagang dengan kunci heksagonal berongga.
Needle Valve Installation untuk Berbagai jenis sambungan (End Connection)
Needle Valve Installation untuk Sambungan Ujung Ulir Meruncing (Tapered Thread End Connection)
Lapiskan seal tape atau pita selotip PTFE (PTFE tape) di ujung ulir jantan (male).
- Lilitkan ujung sambungan ulir jantan dengan seal tape, mulai dari ulir penuh pertama.
- Pastikan seal tape tidak melebihi ulir penuh pertama agar selotip tidak robek dan masuk ke dalam sistem cairan.
- Tumpuk seal tape sedikit. Potong atau sobek. Tekan seal tape melalui satu lingkaran dari ujung bebas searah spiral ulir.
- Kencangkan mur dengan jari, lalu kencangkan kembali dengan kunci inggris ke arah yang benar untuk menghindari ulir putus atau luka lecet akibat pengencangan yang berlebihan.
Cara pemasangan Seal Tape pada Ulir Tapered
Pada tabel dibawah ini, di sajikan data untuk jumlah putaran yang direkomendasikan untuk seal tape PTFE dan besar Torsi pengencangan. Data pada Tabel 1 adalah hasil uji aktual menggunakan ujung sambungan ulir tirus FITOK dan pita PTFE setebal 0,05 mm. Pengguna dapat menyesuaikannya dengan aplikasi aktual.
Tabel 1
Needle Valve Installation untuk Sambungan Ujung Ulir Seal Gasket (Gasket Seal Thread End Connection)
- Pasang gasket pada pangkal konektor jantan (male) dan pada bagian dalam untuk konektor perempuan (female) seperti pada Gambar a dan Gambar b.
- Pasang komponen jantan ke komponen betina. Kencangkan mur dengan jari.
- Kencangkan dengan kunci inggris untuk menekannya pada gasket. Jangan mengencangkan terlalu kuat, hindari kemiringan ulir atau lecet akibat pengencangan yang berlebihan.
- Gasket baru harus digunakan untuk setiap pemasangan ulang.
Needle valve jenis ulir Paralel Female
Cara pemasangan gasket pada ulir
Needle Valve Installation untuk Sambungan Ujung Dilas (Welded End Connection)
Pada saat proses pengelasan dilakukan dengan hati-hati agar pengelasan dilakukan oleh personel yang berkualifikasi. Selama proses pengelasan, Needle Valve harus dibuka sepenuhnya.
Untuk pengelasan soket (socket welding), sebelum pengelasan, tubing harus dimasukkan hingga ujung dan kemudian ditarik keluar sejauh 1/16″ (1,6 mm) untuk menghindari tegangan akibat pengelasan.
Suhu pengelasan harus dikontrol secara ketat; suhu badan Needle Valve tidak boleh melebihi suhu kerja maksimum elemen penyegel (sealing elements).
Cara pemasangan pengelasan tubing pada valve
Needle Valve Installation untuk Sambungan Tube Fitting (Tube Fitting End Connection)
Langkah-langkah yang dilakukan untu needle valve installation dengan ujung koneksi valve jenis tube fitting.
- Masukkan tubing ke dalam Tube Fitting pada needle valve. Pastikan tubing terpasang erat pada ujung bahu badan fitting.Kencangkan Nut dengan jari.
Untuk Aplikasi Tekanan Tinggi dan Sistem Faktor Keamanan Tinggi:
Kencangkan mur lebih lanjut dengan kunci inggris hingga pipa tidak dapat diputar dengan tangan atau digerakkan secara aksial pada fitting sebelum Langkah 2 dan Langkah 3 - Tandai Nut pada posisi jam 6.
- Untuk sambungan tubing dengan diameter luar di bawah atau sama dengan 3/16” (4mm),kencangkan Nut sebanyak 3/4 putaran ke posisi jam 3 dengan kunci inggris, sambil menahan badan sambungan dengan stabil. Untuk sambungan pipa dengan diameter luar di atas 3/16” (4mm), kencangkan Nut sebanyak 1-1/4 putaran ke posisi jam 9.
Needle valve jenis tube fitting
Cara pemasangan sambungan tube fitting
Untuk pemasangan awal, Pengukur Inspeksi Celah FITOK membantu menilai apakah fitting telah dikencangkan dengan cukup. Fitting tubing FITOK dapat dibongkar dan dipasang kembali beberapa kali. Untuk fitting dengan diameter luar lebih dari 1″ (25 mm), Alat Presetting Hidrolik harus digunakan untuk melakukan presetting.
Needle Valve Installation untuk Koneksi Ujung FR Gasket (FR End Connection)
- Pasang gasket di ujung fitting FR.
- Kencangkan Nut dengan jari.
- Kencangkan Nut lebih lanjut dengan kunci inggris. Putaran pengencangan berbeda untuk setiap gasket: 1/8 putaran untuk gasket SS dan Nikel. 1/4 putaran untuk gasket Kuningan.
- Gasket baru harus digunakan untuk setiap pemasangan ulang.
Untuk lebih detail tentang Needle Valve pada produk kami, anda dapat melihat pada link produk terlampir.
